Salim pada mulanya hanyalah seorang budak. Ia dijadikan anak angkat oleh salah seorang pemimpin Islam terkemuka bernama Abu Hudzaifah bin 'Utbah. Ketika Islam menghapus kebiasaan memungut anak angkat, Salim pun menjadi saudara serta maula (hamba yang dimerdekakan) bagi orang yang memungutnya.
Salim, Maula Abu Hudzaifah masuk Islam. Tidak ada lagi yang mempersoalkan statusnya. Berkat ketakwaan dan keikhlasannya, ia memiliki kedudukan yang layak di tengah masyarakat.
Salim memiliki banyak kelebihan. Kelebihannya yang paling menonjol adalah mengumakakan apa yang dianggapnya benar seacara terus terang. Selama memeluk Islam, persaudaraannya dengan Abu Hudzaifah semakin erat dan selalu mendampingi Rasulullah didalam peperangan.
Saat Abu bakar menjadi khilafah, terjadilah perang Yamamah. Salim dan Abu Hudzaifah turut serta dalam peperangan itu. Bersama pasukan Islam, keduanya berjuang mempertahankan Islam hingga titik darah penghabisan. Dalam perang tersebut, Salim dan Abu Hudzaifah meninggal sebagai Syuhada.
Salim, Maula Abu Hudzaifah masuk Islam. Tidak ada lagi yang mempersoalkan statusnya. Berkat ketakwaan dan keikhlasannya, ia memiliki kedudukan yang layak di tengah masyarakat.
Salim memiliki banyak kelebihan. Kelebihannya yang paling menonjol adalah mengumakakan apa yang dianggapnya benar seacara terus terang. Selama memeluk Islam, persaudaraannya dengan Abu Hudzaifah semakin erat dan selalu mendampingi Rasulullah didalam peperangan.
Saat Abu bakar menjadi khilafah, terjadilah perang Yamamah. Salim dan Abu Hudzaifah turut serta dalam peperangan itu. Bersama pasukan Islam, keduanya berjuang mempertahankan Islam hingga titik darah penghabisan. Dalam perang tersebut, Salim dan Abu Hudzaifah meninggal sebagai Syuhada.
No comments:
Post a Comment